Ciri Orang Cerdas Menurut Psikolog, Einstein, dan Socrates

Seseorang yang cerdas biasanya tidak menyadari kalau mereka memiliki kemampuan otak di atas rata-rata.

Pasalnya, kecerdasan tidak hanya dilihat dari nilai akademik saja, tetapi juga dari keseharian, mulai dari pilihan hobi, cara bicara, cara merespons sesuatu, dan cara memutuskan pilihan.

Psikolog dari Ibunda.id, Danti Wulan Manunggal mengatakan, kecerdasan otak seseorang dapat dilihat dari berbagai sisi dan tanda.

"IQ bukan satu-satunya penentu tinggi tidaknya kecerdasan," ujarnya kepadaKompas.com, Sabtu (10/7/2025)

Lantas, apa saja tanda seseorang punya kecerdasan di atas rata-rata?

TANDA ORANG CERDAS MENURUT PSIKOLOG 

Danti mengungkapkan bahwa ada beberapa kebiasaan atau karakter yang bisa menandakan seseorang mempunyai kecerdasan di atas rata-rata.

"Orang cerdas bersedia dan mempertimbangkan pandangan lain, berwawasan luas, dan berpikiran terbuka," ucapnya.

"Orang cerdas bersedia dan mempertimbangkan pandangan lain, berwawasan luas, dan berpikiran terbuka," ucapnya.

Sedangkan mereka yang tidak memiliki kecerdasan di atas rata-rata cenderung tidak bisa menerima pandangan atau pendapat orang lain. Mereka bahkan juga kerap kali memaksakan pendapatnya sendiri lantaran berpikiran sempit.

Selain itu, orang cerdas akan mencari sudut pandang alternatif dan menimbang bukti-bukti secara adil.

Bahkan, orang dengan kecerdasan di atas rata-rata juga selalu ingin belajar banyak hal.

"Mereka cenderung berhati-hati ketika memilih ide dan perspektif. Salah satunya dengan selalu mencari tahu, kepo pada hal-hal baik, bukan negatif," jelas Danti.

Seseorang yang selalu kreatif, juga bisa menjadi tanda bahwa otaknya memiliki kemampuan di atas rata-rata.

Adapun tanda yang terakhir, kata Danti, kecerdasan juga bisa dilihat dari hobi. Salah satunya hobi membaca untuk mencari hal-hal (pengetahuan) baru.

"Rutin membaca, one day one book, dan ketika membaca ia akan selalu dapat menemukan sesuatu yang mencerahkan, atau insight baru," kata dia.

Antara skeptis dan tidak mengharap penghargaan

Sementara itu, dilansir dari Business Insider(17/8/2016), kemampuan kognitif seseorang dapat dikenali tanpa harus melihat hasil tes IQ mereka.

Hal ini dapat dilakukan dengan mengamati atau mendeteksi, apakah mereka menunjukkan beberapa tanda-tanda kecerdasan berikut:

1. Mereka mudah beradaptasi

Beberapa ahli mencatat bahwa orang-orang cerdas itu fleksibel dan mampu berkembang dalam berbagai situasi.

Penelitian psikologi terkini mendukung gagasan tersebut, dengan temuan bahwa kecerdasan berkaitan dengan kemampuan individu dalam menyesuaikan perilaku guna menghadapi lingkungan secara lebih efektif, atau bahkan melakukan perubahan terhadap lingkungan tempat ia berada.

2. Mereka tidak takut bilang "saya tidak tahu"

Kebanyakan orang cerdas justru sadar bahwa banyak hal yang belum mereka ketahui dan kuasai, sehingga mereka pun tidak takut untuk bilang bahwa mereka tidak tahu.

3. Tidak peduli dengan penghargaan

Dilansir dari Psychologs (26/12/2023), orang yang cerdas cenderung memiliki sikap positif terhadap berbagai aspek kehidupan mereka, termasuk kehidupan pribadi, sosial, dan profesional.

Orang-orang cerdas juga terbuka untuk belajar, menerima kritik, serta sangat pekerja keras ketika kerja keras diperlukan.

Selain itu, orang-orang ini selalu siap untuk mengembangkan diri dan mereka cenderung berkembang di berbagai bidang tanpa peduli dengan penghargaan.

4. Memiliki kecerdasan emosional yang baik

Seiring dengan kecerdasan logis, orang yang cerdas cenderung memiliki pemahaman yang lebih baik tentang emosi dan keputusan untuk berhubungan dengan orang lain.

Selain itu, mereka juga cenderung lebih menunjukkan kasih sayang dan empati, dan selalu tahu kata yang tepat untuk diucapkan. Hal ini karena kecerdasan emosional mereka yang tinggi.

5. Cenderung skeptis

Selain berpikiran terbuka, orang yang cerdas cenderung mempertanyakan setiap pemikiran, kritis, mengevaluasi informasi dan ide, daripada menerimanya secara membabi buta.

Adapun kemampuan untuk bersikap skeptis memungkinkan mereka untuk memahami semua pengetahuan yang mereka peroleh serta mengembangkan perspektif mereka dengan mempertanyakan dan menganalisis semua informasi.

DEFINISI KECERDASAN MENURUT TOKOH DUNIA 

Beberapa tokoh dunia, seperti Albert Enstein juga mendiskripsikan tanda-tanda kecerdasan.

Dilansir dari buku Black Holes and Baby Universes and Other Essays(1993), Stephen Hawking juga mendiskrisipkan hal yang sama. Berikut selengkapnya:

1.Albert Einstein

The measure of intelligence is the ability to change (Ukuran kecerdasan adalah kemampuan untuk berubah).

Maknanya, orang cerdas lebih fleksibel, bisa beradaptasi, bukan kaku pada satu cara.

2. Stephen Hawking

Intelligence is the ability to adapt to change (Kecerdasan adalah kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan).

Maknanya, cerdas bukan berarti tahu segalanya, tapi bisa menyesuaikan diri dengan situasi baru.

3. F. Scott Fitzgerald (Penulis The Great Gatsby)

The test of a first-rate intelligence is the ability to hold two opposed ideas in mind at the same time and still retain the ability to function (Ujian dari kecerdasan kelas satu adalah mampu menahan dua ide yang saling bertentangan dalam pikiran, dan tetap bisa berfungsi normal).

Artinya, orang cerdas bisa menimbang dua sisi, tidak hitam-putih, dan tetap waras dalam keraguan.

4. Carl Sagan (ilmuwan dan astronom)

It is far better to grasp the universe as it really is than to persist in delusion, however satisfying and reassuring (Lebih baik memahami kenyataan alam semesta seperti adanya daripada bertahan dalam ilusi, betapapun menyenangkannya).

Maknanya, kecerdasan juga soal mencari kebenaran, bukan kenyamanan.

5. Socrates (filsuf Yunani)

I know that I am intelligent, because I know that I know nothing (Aku tahu bahwa aku cerdas, karena aku tahu bahwa aku tidak tahu apa-apa).

Dari kalimat ini bisa disimpulkan, bahwa kecerdasan ditandai oleh kerendahan hati intelektual, tahu bahwa pengetahuan itu tak pernah cukup.

*) KOMPAS.com, https://v.gd/pFznky