26.9.12

Nasehat Praktis Seorang Ulama dalam Mengatasi Bisikan Iblis

Ada sepuluh cara setidaknya, agar kita bisa menjawab godaan syaitan yang selalu ingin menjerumuskan kita ke jurang neraka. Cara praktis mengusir iblis dan bala tentaranya itu tertuang dalam nasihat seorang ulama, dalam dialog antara manusia dan iblis.

1. Jika ia datang kepadamu dan berkata: “Anakmu mati.”
  • Katakan kepadanya: ”Sesungguhnya mahluk hidup diciptakan untuk mati, dan peninggalan dariku (putraku) akan masuk surga. Dan hal itu membuatku bahagia.”
2. Jika ia datang kepadamu dan berkata: “Hartamu musnah.”
  • Katakan kepadanya: “Segala puji bagi Allah, Zat Yang Maha Memberi dan Mengambil, dan menggugurkan atasku kewajiban zakat.”
3. Jika ia datang kepadamu dan berkata: “Orang-orang menzalimimu sedangkan kamu tidak menzalimi seorangpun.”
  • Maka katakan kepadanya: “Siksaan akan menimpa orang-orang yang berbuat zalim dan tidak menimpa orang-orang yang berbuat kebajikan”.
4. Dan jika ia datang kepadamu dan berkata: “Betapa banyak kebaikanmu.” (Dengan tujuan menjerumuskan untuk bangga diri)
  • Maka katakan kepadanya: “Kejelekan-kejelekanku jauh lebih banyak dari pada kebaikanku.”
5. Dan jika ia datang kepadamu dan berkata: “Alangkah banyaknya shalatmu.”
  • Maka katakan: “Kelalaianku lebih banyak dibanding shalatku.”
6. Dan jika ia datang dan berkata: “Betapa banyak kamu bersedekah kepada orang-orang.”
  • Maka katakan kepadanya: “Apa yang saya terima dari Allah jauh lebih banyak dari yang saya sedekahkan.”
7. Dan jika ia berkata kepadamu: “Betapa banyak orang yang menzalimimu”.
  • Maka katakan kepadanya: “Orang-orang yang kuzalimi lebih banyak.”
8. Dan jika ia berkata kepadamu: “Betapa banyak amalmu.”
  • Maka katakan kepadanya: “Betapa seringnya aku bermaksiat.”
9. Dan jika ia datang kepadamu dan berkata: “Minumlah minuman-minuman keras!”
  • Maka katakan: “Saya tidak akan mengerjakan maksiat.”
10. Dan jika ia datang kepadamu dan berkata: “Mengapa kamu tidak mencintai dunia?”
  • Maka katakan: “Aku tidak mencintainya dan telah banyak orang lain yang tertipu olehnya.”

*Posted by LDK Al-Ihsan
.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar